Pengaruh Teknologi BIM dalam Jasa Konstruksi
Inovasi teknologi yang terus berkembang membawa perubahan yang signifikan untuk sektor bisnis, seperti hadirnya teknologi BIM atau building information modeling dalam jasa konstruksi. BIM adalah proses yang mencakup pembuatan dan pengelolaan informasi fisik dan fungsional sebuah proyek. Hasil dari proses BIM merupakan file digital yang menggambarkan setiap aspek proyek dan mendukung pengambilan keputusan di seluruh siklus proyek. Hadirnya BIM dalam jasa konstruksi mempunyai pengaruh yang signifikan terutama mengenai efektivitas dan efisiensi bisnis konstruksi.
Apa itu BIM?
BIM atau building information modeling merupakan proses memvisualisasikan representasi digital aset fisik melalui model 3D. Hal ini memungkinkan jasa konstruksi untuk melakukan pelacakan dan pemantauan aset mulai dari desain awal hingga konstruksi, operasi, hingga pemeliharaan. Hadirnya BIM menjadi alat bantu digital yang membuat manajemen proyek menjadi lebih mudah dan efisien. BIM didukung oleh berbagai alat, teknologi, dan kontrak. Model informasi bangunan pada BIM adalah file komputer yang dapat diekstraksi, dipertukarkan, atau dihubungkan dengan jaringan untuk mendukung pengambilan keputusan terkait aset yang dibangun. Perangkat lunak BIM digunakan oleh individu, perusahaan, dan lembaga pemerintah yang merencanakan, merancang, membangun, mengoperasikan, dan memelihara bangunan serta berbagai infrastruktur fisik, seperti air, sampah, listrik, gas, utilitas komunikasi, jalan raya, rel kereta api, jembatan, pelabuhan, dan terowongan.
Pengaruh BIM dalam Jasa Konstruksi
Building information modeling membawa pengaruh cukup signifikan bagi jasa konstruksi, sekitar 75% perusahaan yang telah mengadopsi BIM melaporkan hasil positif atas investasi mereka dengan siklus hidup proyek yang lebih pendek dan penghematan biaya dokumen dan material. Karena manfaat ini, berbagai perusahaan sektor konstruksi di seluruh dunia telah menggunakan BIM untuk mendukung efisiensi bisnis. Ketahui juga Analisis SWOT Kunci Kesuksesan Bisnis Konstruksi!. Berikut Manfaat lain dari penerapan BIM dalam jasa konstruksi meliputi:
Representasi dan komunikasi visual
Teknologi BIM memiliki dampak besar dalam upaya merepresentasikan seluruh siklus hidup struktur yang dibangun secara virtual. Model bangunan yang realistis ini dapat membantu tim proyek untuk tetap berada di halaman yang sama dan mengomunikasikan pembaruan penting secara tepat waktu dan bila diperlukan.
Simulasi dan pengembangan
Penggunaan BIM memudahkan manajer proyek untuk menerapkan kejadian/kondisi nyata pada model. Dengan begitu, mereka dapat dengan mudah melihat apakah bangunan yang mereka susun sesuai dengan standar dan spesifikasi awal atau tidak. Dengan bantuan objek BIM, pelaku proyek dapat memeriksa tingkat efisiensi energi dari struktur yang dibangun dan menentukan apakah ada area yang memerlukan optimasi atau tidak.
Mendeteksi benturan dan memberikan resolusi yang jelas pada area konstruksi
Dengan dapat memvisualisasikan detail proyek yang berbeda dalam model yang realistis dalam BIM, kontraktor dapat lebih mudah mendeteksi dan menyelesaikan sumber masalah dalam proyek, hal ini akan meningkatkan efisiensi kontraktor dalam melakukan proyek konstruksi